Jumat, 16 September 2016

Bekantan si hidung panjang

Bekantan
Bekantan(nasalis larvatus) adalah primata dengan ciri khas  hidung panjang dengan rambut berwarna coklat kemerahan dan merupakan satu dari dua spesies dalam genus nasalis. Fungsi utama hidung panjang Bekantan masih tidak diketahui tapi mungkin ini merupakan hasil dari seleksi alam.



Penduduk Borneo(Kalimantan) sering menyebut monyet belanda, pika, bahara, bahara bentangan, raseng dan kahau. Sedangkan dalam Bahasa inggrisnya Long-Nosed Monkey untuk denegara lain seperti Malaysia di kenal dengan kera bekantan, di Belanda neusap dan di Brunai di panggil bangkatan

Bekantan jantan berukuran tubuh lebih besar dari betina, ukurannya dapat mencapai 72 cm dengan berat mencapai 24 kg. Betinanya  berukuran 60 cm  dengan berat 12 kg. Bekantan betina lebih suka dengan bekantan jantan yang memiliki hidung lebih besar.

Primata yang merupakan hewan endemik dari pulau Kalimantan, Sabah, Serawak dan Brunai,. Bekantan merupakan angota dalam genus nasalis sebenarnya memiliki dua spesies yaitu Nasalis larvatus larvatus dan Nasalis larvatus oreantalis. Keduanya berada di pulau kalimantan, Nasalis larvatus larvatus hampir terdapat di seluruh kepulauan Kalimantan sedangkan Nasalis larvatus oreantalis terdapat di bagian timur laut dari pulau Kalimantan.

Bekatan yang dalam IUNC Redlis termasuk dalam kategori Terancam(Endangered) endemik pulau Kalimantan. Primata ini menjadikan maskot oleh Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan SK Gubernur Kalsel No 29 Tahun 1990. Selain itu juga Primata ini menjadi maskot Dunia Fantasi Ancol.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar